Di era saat ini semangat perjuangan RA Kartini harus terus dikobarkan dalam berbagai upaya pemenuhan hak-hak perempuan di sejumlah bidang kehidupan
kurangnya pengawasan terhadap jaminan perlindungan dan keadilan menimbulkan praktek-praktek kekerasan dengan perempuan dan anak menjadi kelompok yang paling rentan mengalami berbagai tindakan kekerasan dan diskriminasi.
Salah satu Perlakuaan diskriminasi yaitu kekerasan dalam rumah tangga, seksual di tempat kerja, perdagangan orang, eksploitasi seksual komerlis, serta kekerasan dalam situasi bencana dan konflik sosial.
Dan yang paling mengerikan adalah menjadikan perempuan sebagai pemeran utama peledakan bom bunuh diri oleh para teroris.
Berbagai bentuk diskriminasi terhadap perempuan perlu mendapatkan perhatian serius semua pihak, baik pemerintah, lembaga-lembaga pendidikan, sosial, masyarakat serta dari kalangan perempuan itu sendiri.
Perempuan dan anak adalah pilar dalam hubungan suatu bangsa. Maka sudah seharusnya kita lindungi kami perempuan dan anak. Jika kita selamatkan 1 perempuan 1 anak, maka kita sudah selamatkan masa depan suatu bangsa Perayaan Hari Kartini ini merupakan momen yang tepat untuk menyuarakan hak perempuan untuk menjunjung emansipasi. Keterlibatan perempuan dalam hal keluarga, sosial dan ekonomi. Dan dalam momen ini pula kita bersama-sama melindungi perempuan dari kejahatan radikalisme dan terorisme. (HMH)