Tahun 2024 adalah tahun politik, yaitu karena banyaknya agenda politik dilaksanakan pada tahun ini. Sebut saja Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Anggota DPR/DPD (Pileg) yang dilaksanakan di awal tahun dan juga beberapa agenda pemilihan kepala daerah (Pilkada) yang akan dilaksanakan di akhir tahun ini juga.
Sungguh situasi ditanah air lebih menghangat karena agenda tersebut. Situasi tersebut bisa memanas jika para politikus menebar statement yang cenderung bikin gaduh di sosial media. Karena argument sang politikus dapat ditanggapi beragam oleh berbagai pihak, tak ayal para pendukung saling hujat di sosial media. Dikhawatirkan jika situasi ini merembet ke kehidupan nyata.
Untunglah ditahun ini pula masih ada turnamen sepakbola yang diikuti tim nasional Indonesia (timnas). Ada kualifikasi piala dunia dan turnamen asean bertajuk piala AFF U19.
Dua turnamen sepakbola tersebut telah mampu meredam panasnya perpolitikan Indonesia. Apalagi progress baik dari permainan Timnas senior yang akhirnya melaju ke babak tiga kualifikasi piala dunia 2026.
Lebih adem lagi saat melihat atmosfer para pendukung timnas dalam final. Satu stadion bergemuruh menyanyikan lagu kebangsaan indonesia raya dan serasa terkoneksi ke setiap penonton yang menonton dirumah. Merinding!
Permainan sepakbola garuda muda menyedot berjuta pasang mata seantero Nusantara. Dukungan dan doa terlantun dari bangsa Indonesia.
Akhirnya kemenangan 1-0 atas tim Thailand membuat garuda muda menjuarai turnamen tahun ini.Sungguh keren. Timnas U19 menjuarai turnamen piala AFF 2024 ini. Semua berbahagia. Bersukacita. Tak ada momen yang paling tepat untuk menjadikan sepakbola sebagai alat pemersatu bangsa kecuali saat ini, pada gelaran Piala AFF 2024. Ketika kata banyak orang bangsa ini sedang dipecah-belah (entah oleh siapa) dengan politik dan isu sara, tim nasional Indonesia hadir sebagai contoh.
Maju sepakbola Indonesia. Menuju Indonesia Emas 2045. (HMH).
#GenerasiEmasTanpaKekerasan